BEKASI - WORLD News // Meski di guyur hujan deras tak menghentikan semangat ribuan buruh di Kabupaten Bekasi yang sedang melakukan aksi Unjuk Rasa (Unras), Kamis (08 Ocktober 2020).
Terlihat hujan yang kian lama kian deras mulai mengguyur sebagian Wilayah Cikarang, khususnya di khawasan Industri Cikarang Selatan, namun peserta aksi tetap bertahan, dan mengajak buruh lainnya.
Sementara aksi berjalan, Ribuan petugas kepolisian Polres Metro Bekasi dan Anggota TNI Kodim 0509 ikut mengamankan berjalannya aksi sambil mengatur lalu lintas.
Aksi yang melibatkan ribuan buruh ini tergabung dari beberapa Serikat yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Yang diantaranya FSPMI (Federal Serikaikat Pekerja Metal Indonesia), KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) dan serikat lainnya.
Inilah yang membuat ribuan buruh melakukan aksi Unras. Hilangnya upah minimum, Hilangnya pesangon, Outsourcing seumur hidup, Karyawan kontrak seumur hidup, Waktu kerja yang exploitatif, Tenaga Kerja Asing Unskill (Buruh Kasar) berpotensi bebas masuk ke Indonesia.
Selian itu hilangnya jaminan sosial dengan adanya Outsourcing seumur hidup dan karyawan kontrak seumur hidup, dan PHK dipermudah, kemudian yang terakhir hilangnya sanksi pidana untuk pengusaha.
(BACHRIE)