Blambangan Umpu.- Luar biasa ditengah gencarnya penanganan atas pelaksanaan Korupsi dan penyimpangan yang dilakukan oleh penegak hukum, terdapat pengerjaan proyek peningkatan jalan melalui Anggaran APBD Way kanan tahun 2022 yang diduga sudah hampir habis kontrak tetapi pekerjaan baru dimulai dan bahkan saat ini rekanan CV, Tiga Saudara Abadi baru memasukkan material kelokasi.
Diterangkan melalui anggaran APBD tahun 2022 Pemkab Way Kanan melakukan pembangunan jalan di Kampung Waytuba Kecamatan gunung Labuhan Kabupatan Way Kanan, tepatnya dari Umbul Lioh – hingga Dusun Pakuon Baru dengan nilai Paket Rp. 297.044.544.13 .
Hal serupa diduga terjadi pada proyek peningkatan jalan ( rabat beton red ), dari Dusun Way hitu Kampung Negeri Batin menuju Dusun Bumi Kaya Kampung Gistang Kecamatan Umpu Semenguk pada paket senilai Rp. 500.000.000, dengan pelaksana CV Tiga Serangkai., dimana untuk proyek ini belum samaa sekali dikerjakan.
Kenyataan dilapangan tersebut tentu saja membuat Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Way Kanan naik pitam dan meminta para pemgawas di lapangan melaksanakan Tupoksinya dengan baik,
“ Saya pikir semua rekanan yang mendapatkan kepercayaan dari pemeringah Kabupaten Way Kanan untuk bekerjsama melaksanakan pembangunan sudah tahu semua regulasi yang mengatur tetang dan hak dan kewajiban dalam petjanjian kerjasama tersebut termasuk apa yang akan mereka terima kalau tidak melaksanakan kewajibannya dengan baik, karena hak mereka telah telah kami berikan, dan kalau memang masih ada yang melanggar ya mohoin maaf pasti akan kami blaclist perusahaannya, dan juga dendanya pasti akan kami jalankan,” tegas Edwin Bavur
Teroisah Hendri Pelaksana Proyek peningkatan jalan pada ruas jalan Umbul Lioh – Dusun Oakuon Baru Kmapung Way Tuba Kecamatan Gunung Labuhan membantah kalau proyek yang ia kerjakan itu sudha habis kontrak karena kontraknya berjalan hingga bulan desember 2022 yang akan datang dan poihaknya siap menyelesaikan kewajibannya sesuai dengan perjanjian dengan Pemkab Way anan melalui Dinas Pekerjaam umum Way Kanan.
“ Saya bukan cari alasan, akan tetapi memang Kontrak kerja kami juga kan selalu tertunda, dan lagi memang kondisi alamnya sangat sulit dan tidak bisa memasukkkan materia disaat musim hujan, sementara saat ini kita ( Way kanan red ) memang masiuh musim hujan, insha Allah pekerjaan akan kami selesaikan tepat waktu,” tegas Hendri Gunawan.
Sayangnya Pelaksana CV Tiga Serangkai yang mendapatkan pekerjaan Rabat Beton ada ruas jalan Way Hitu – Bumi Kaya, belum dapat dihubungi,
Kepala Kampung Way Tuba ,Rusman S.Sos, yang dikonfirmasi Radar Lampung membenaran keberadaan proyek tersebut.
“Benar itu pelaksananya warga Warga Way Tuba ( Warga Saya red ), hanya saja memang kendalanya medan nya sulit untuk memasukkan material, mudah mudahan bulun ini selesai karena amaterialnya aya lihat sudah mulai masuk onderlagnya,” tegas Kakam Way Tuba,(Madi)
