Iklan

Ragam

Polairud Polda Sumut Meringkus Dua Bajak Laut Asal Belawan Setelah Merampok Uang Penumpang Kapal

, June 03, 2022 WAT



MEDAN Worldnews.or.id- 
Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Sumut meringkus dua bajak laut yang merampok barang berharga milik penumpang kapal penyeberangan KM Maulana CU GT 3.


Adapun kedua bajak laut itu yakni MA (35) warga Kampung Nelayan Seberang, Kelurahan Belawan, Kota Madya Medan dan BP (34) warga Kampung Nelayan Seberang, Kelurahan Belawan, Kecamatan Belawan, Kota Medan.


Kedua bajak laut ini ditangkap setelah melakukan kejahatan terhadap kapal penumpang penyeberangan dari dermaga Sundari menuju ke dermaga Batang Sere.


Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, dua bajak laut itu ditangkap empat hari setelah kejadian.


"Benar, ini merupakan penangkapan dua orang pelaku pencurian dengan kekerasan di atas kapal penyeberangan dari Sundari menuju Batang Sere," kata Hadi, Kamis (2/6/2022).


Hadi mengatakan, kejadian bermula saat kapal KM. Maulana CU GT 3 yang membawa empat orang penumpang menuju ke pelabuhan Batang Sere diberhentikan oleh dua orang tak dikenal yang menggunakan perahu bermesin pada 26 Mei sore lalu.


Kemudian dua pelaku meminta minyak solar ke kapal yang dinahkodai Midian Ginting. 


Setelah diberhentikan dan dimintai solar Midian pun memberikan solar yang diminta.

Bukanya pergi, dua bajak laut ini pun malah naik ke atas kapal penumpang tersebut lalu mengacungkan parang ke leher nahkoda kapal.

Setelah itu mereka pun mengambil 1 unit handphone android merk Oppo A 16, uang senilai Rp 50.000, uang milik penumpang kapal Rp 1 juta dan sebuah kalung emas.



Saat ini keduanya terpaksa mendekam di jeruji besi milik Direktorat polisi air dan udara (Polairud) Polda Sumut di Belawan.

Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa kapal yang digunakan, parang dan sebuah handphone.

"Sudah ditahan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya,"tutupnya


(Hardi/Medan )

TrendingMore